Kucing

Coko

            Saya gak tahu sudah berapa lama saya tinggal di rumah ini, yang saya ingat. Saya pindah ke sini waktu SD sampai sekarang. Kira-kira segitu tahunlah. Dan untuk pertama kalinya, saya melihat rumah ini secara, detail mungkin. Ternyata bentuk rumah ini aneh. Gak tahu siapa yang buat bentuknya.

            Awal pindah ke rumah ini, ni rumah kayak kebun binatang, banyak hewannya. Ada ular, kijang, musang, ayam, biawak, dll. Mungkin wajar aja, karena dulu di sini emang hutan. Dan sekarang, setelah lama tinggal di sini, rumah ini menjadi rumah kucing. Gak tahu sejak kapan, kucing-kucing entah dari mana asalnya masuk ke rumah, dan gak tahu alasannya apa. Dan minggu ini datang kucing baru lagi, awalnya dia takut, tapi lama-lama dia nyebelin. Sekian banyak orang di ruman ini, kenapa mesti saya yang di kejar -_-“. Dan untung aja kucingnya cantik. Warnanya putih sama coklat, udah besar. Dilihat dari bentuk tubuhnya, dia jantan. Dan namanya COKO, saya gak tahu terinspirasi darimana. Nama yang wajar untuk seekor kucing. Pengennya si Coko bisa mandi sendiri, buang air besar, kecil sendiri, kalau perlu cari makan sendiri. Tapi Coko bukan kucing seperti itu. -_-“